Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Metode Menarik Mengajar IPA Untuk Siswa SD

belajar ipa
 
Peserta Didik di Sekolah Dasar umumnya masih sangat membutuhkan pendampingan ketika kegiatan pembelajaran berlangsung

Mereka akan lebih mudah memahami materi yang diajarkan ketika disajikan dengan benda-benda yang nyata yang ada di sekitarnya.

Saling adanya komunikasi antara guru dan peserta didik, serta antar sesama peserta didik akan membuat suasana kelas menjadi aktif dan menyenangkan.

Apabila ditelusuri lebih lanjut, metode pembelajaran di SD sangat banyak, guru bisa menyesuaikan metode-metode tersebut dengan materi yang akan diajarkan.

Namun terkadang ada beberapa metode yang dirasa kurang sesuai dengan mata pelajaran.

Untuk mata pelajaran IPA, materinya lebih mengarah pada kehidupan sehari-hari di lingkungan peserta didik, maka metode pembelajarannya harus bersifat konkrit.

Kegiatan ini akan dapat menggali potensi peserta didik, sehingga tujuan belajar materi akan tercapai.

Berikut Teknik Pembelajaran Yang Akan Menarik Minat Peserta Didik

1. Metode STAD (Studet Team Achievement Division)

Langkah ini dilakukan dengan cara :

a. Membentuk kelompok yang terdiri dari beberapa peserta didik
b. Guru memberikan lembar kerja yang akan didiskusikan
c. Guru membuat evaluasi untuk mengetahui penguasaan materi tiap kelompok dan tiap siswa
d. Guru memberi skor pada tiap kelompok, untuk kelompok yang memiliki skor tertinggi diberi penghargaan

2. Metode Jigsaw (Kelompok Ahli)

Langkah yang dilakukan adalah

a.  Membentuk kelompok yang terdiri dari 5 atau lebih dari peserta didik di kelas
b.  Guru memberi materi berupa teks yang dipelajari setiap siswa
c.  Setiap kelompok menunjuk salah satu teman untuk menjadi anggota ahli
d.  Masing-masing anggota ahli dari setiap kelompok berkumpul dan disebut kelompok ahli
e.  Kelompok ahli mendiskusikan kembali materi yang diberikan
f.   Kelompok ahli kembali ke kelompoknya semula, dan mengajar anggotanya
g.  Guru memberi evaluasi secara individu mengenai materi yang diajarkan dan siswa dengan skor tertinggi mendapat penghargaan

3. Metode TGT (Teams Games Tournament)

Langkah yang dilakukan antara lain :

a. Guru membentuk tim yang terdiri dari beberapa siswa
b. Guru memberikan persoalan yang disesuaika dengan kemampuan peserta didik di setiap kelompok
c. Setiap tim berkompetisi secara aktif dalam menyelesaikan soal
d. Guru menerapkan sistem point, tim yang memperoleh point tertinggi mendapat penghargaan

4. Metode SAVI (Somatic Auditory Visual Intelectual)

Dalam praktiknya pembelajaran ini melibatkan tubuh, seperti indra peraba. Melibatkan fisik dan kinestetik peserta didik.

Pembelajaran ini memiliki beberapa tahapan, yaitu :

A. Persiapan

Tahap pertama ini bertujuan untuk memancing minat para peserta didik dan membuat mereka bisa belajar dengan optimal.

B. Penyampaian Tujuan

Tahap kedua ini guru menyampaikan kepada peserta didik tentang materi belajar baru yang menarik dan menyenangkan, yang
melibatkan panca indra serta fisik para peserta didik.

C. Pelatihan

Tahap ketiga ini memiliki tujuan untuk membantu peserta didik dapat menerima dan mengintegrasikan pengetahuan serta keterampilan baru yang mereka peroleh dengan berbagai cara.

D.Penampilan hasil

Pada tahap keempat ini bertujuan untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan baru bagi peserta didik sehingga hasil belajar akan selalu teringat bagi mereka pada masa depan.

Semoga beberapa metode diatas bisa diterapkan pada setiap pembelajaran di kelas. Jika guru menemui kendala dalam pelaksanaan, itu hal yang wajar.

Namun sebaiknya tetap berusaha semaksimal mungkin agar suasana pembelajaran selalu menarik bagi setiap peserta didik.

Selamat mencoba...

Posting Komentar untuk "Metode Menarik Mengajar IPA Untuk Siswa SD"